Ada cara lain untuk membuat flashdisk bootable dengan cepat dan mudah. Jika dahulu kita membuatnya dengan winToFlash, tapi kali ini
berbeda dan tentunya lebih mudah. Kita akan membuatnya dengan software Rufus.
Syaratnya file yang akan dibuat harus file ISO. Rufus merupakan jenis freeware
yang sangat ringan dan portable berukuran kecil yang berfungsi untuk
membuat bootable flashdisk.
Sekilas tentang file ISO
Sebenarnya saya juga tidak sepenuhnya paham dengan file ISO. Namun menurut saya, file ISO sama halnya seperti file back-up dari sebuah CD yang bisa dibuat oleh kita dengan bantuan software (jika pada OS Windows, tapi jika pada Linux saya dengar bisa dibuat tanpa software). Dengan kata lain, file ISO merupakan klonningan dari file yang terdapat pada CD.
Ada juga yang mengatakan jika file ISO merupakan gambaran atau image dari sebuah disk CD-ROM yang berisi salinan akurat dari CD aslinya. Untuk membukanya kita harus membakar terlebih dahulu sebuah file ISO pada sebuah CD untuk mengekstrak isinya. Namun kabarnya sekarang kita dapat membukanya dengan Undisker. Contoh :
Jika selama ini kita menginstall OS pada komputer menggunakan DVD instalasi, maka kita juga bisa mendapatkan file yang sama persis dengan isi pada DVD tersebut, tapi berjenis file ISO dengan men-downloadnya pada situs microsoft. Kurang lebihnya begitulah, hehe...
Ok, sekarang kita kembali lagi ke topik. Dalam fungsinya untuk menginstal sistem operasi lewat flashdisk, langkah ini merupakan persiapan awal yang kita lakukan sebelum langkah setting bios pada komputer maupun laptop kita. Dan Rufus memiliki kelebihan paling cepat jika dibandingkan dengan software yang lain
Langkah pembuatan bootable flashdisk dengan Rufus :
1. Langkah pertama download dulu softwarenya : Download Rufus (154KB)
2. Pasang Flashdisk pada komputer
3. Double klik / jalankan Rufus
4. Pilih perangkat Device yang digunakan untuk membuat bootable flashdisk atau lewati saja langkah ini, karena akan terdeteksi secara otomatis
5. Karena kita akan membuat bootable disk dari file ISO, maka pilih tombol ISO Image dan klik gambar (lihat panah merah !)
Sekilas tentang file ISO
Sebenarnya saya juga tidak sepenuhnya paham dengan file ISO. Namun menurut saya, file ISO sama halnya seperti file back-up dari sebuah CD yang bisa dibuat oleh kita dengan bantuan software (jika pada OS Windows, tapi jika pada Linux saya dengar bisa dibuat tanpa software). Dengan kata lain, file ISO merupakan klonningan dari file yang terdapat pada CD.
Ada juga yang mengatakan jika file ISO merupakan gambaran atau image dari sebuah disk CD-ROM yang berisi salinan akurat dari CD aslinya. Untuk membukanya kita harus membakar terlebih dahulu sebuah file ISO pada sebuah CD untuk mengekstrak isinya. Namun kabarnya sekarang kita dapat membukanya dengan Undisker. Contoh :
Jika selama ini kita menginstall OS pada komputer menggunakan DVD instalasi, maka kita juga bisa mendapatkan file yang sama persis dengan isi pada DVD tersebut, tapi berjenis file ISO dengan men-downloadnya pada situs microsoft. Kurang lebihnya begitulah, hehe...
Ok, sekarang kita kembali lagi ke topik. Dalam fungsinya untuk menginstal sistem operasi lewat flashdisk, langkah ini merupakan persiapan awal yang kita lakukan sebelum langkah setting bios pada komputer maupun laptop kita. Dan Rufus memiliki kelebihan paling cepat jika dibandingkan dengan software yang lain
Langkah pembuatan bootable flashdisk dengan Rufus :
1. Langkah pertama download dulu softwarenya : Download Rufus (154KB)
2. Pasang Flashdisk pada komputer
3. Double klik / jalankan Rufus
4. Pilih perangkat Device yang digunakan untuk membuat bootable flashdisk atau lewati saja langkah ini, karena akan terdeteksi secara otomatis
5. Karena kita akan membuat bootable disk dari file ISO, maka pilih tombol ISO Image dan klik gambar (lihat panah merah !)
6. Cari file ISO yang akan dieksekusi dan klik tombol
Start
7. Selesai sudah.
7. Selesai sudah.
No comments:
Write komentar